Syeikh Ali Jumah Muhammad Abdul Wahhab adalah seorang ulama besar dan pemangku jabatan Mufti Republik Arab Mesir yang lahir di Provinsi Bani Suef, Mesir, pada 3 Maret 1951. Beliau dikenal sebagai salah satu pionir yang menghidupkan kembali majlis ilmu dan tradisi talaqqi (pengajian tradisional) di Masjid Al-Azhar, sekaligus sebagai pakar Ushul Fikih yang diakui secara internasional.
Masa Kecil dan Pendidikan Awal
Syeikh Ali Jumah tumbuh dalam keluarga yang taat beragama dan sangat menjunjung tinggi ilmu pengetahuan. Ibunya dikenal disiplin dalam menjaga salat dan puasa, sementara ayahnya adalah seorang ahli fikih lulusan Fakultas Hukum Universitas Kairo. Sejak kecil, Syeikh Ali sudah terbiasa mengkhatamkan kitab-kitab agama di perpustakaan ayahnya, membentuk pondasi utama ilmu dan akhlak.
Beliau menamatkan pendidikan madrasah ibtidaiyah dan tsanawiyah di Bani Suef, kemudian melanjutkan ke madrasah aliyah. Pada tahun 1973, Syeikh Ali Jumah berhasil mendapatkan gelar sarjana dari Fakultas Perdagangan Universitas Ain Syams Kairo.
Perjalanan Studi di Universitas Al-Azhar
Passion terhadap ilmu agama membawanya untuk melanjutkan studi di Universitas Al-Azhar Kairo, di mana beliau menghafal dan mempelajari berbagai kitab dasar seperti Tuhfatul Athfal, Alfiyah Ibnu Malik, dan al-Mandzumah al-Bayquniyah. Pada tahun 1979 beliau meraih gelar sarjana (License) Fakultas Dirasat Islamiyah wa al-‘Arabiyah.
Syeikh Ali tidak berhenti di situ. Pada tahun 1985 beliau memperoleh gelar magister dengan predikat cum laude di bidang Ushul Fikih, dan kemudian berhasil meraih gelar doktor summa cum laude pada tahun 1988 dari fakultas yang sama.
Guru dan Ijazah Ilmu
Beliau menimba ilmu dari tokoh-tokoh besar seperti Syeikh Abdullah bin Siddiq al-Ghumari, pakar hadis yang mengijazahkan beliau membaca dan meriwayatkan berbagai kitab hadis. Syeikh Abdul Fattah Abu Ghuddah, seorang ulama luas ilmunya, juga memberikan pengakuan ijazah atas karya dan riwayat kitab yang dibacakan Syeikh Ali. Selain itu, beliau mendapatkan ijazah mengajar dan berfatwa dari Syeikh Muhammad Abunnur Zuhair.
Jabatan dan Pengabdian
Syeikh Ali Jumah resmi menjabat sebagai Mufti Republik Arab Mesir sejak tahun 2003 hingga 2013. Selain itu, beliau aktif sebagai guru besar di Fakultas Dirasat Islamiyah dan Bahasa Arab, anggota Majma’ al-Buhuts al-Islamiyyah, dan penasihat Kementerian Wakaf Mesir. Kontribusinya dalam dunia Islam tidak hanya dari segi akademis, tapi juga sebagai penasihat di berbagai lembaga fiqh dan fatwa nasional maupun internasional.
Warisan Karya Ilmiah
Syeikh Ali Jumah menulis lebih dari 66 karya ilmiah di bidang Ushul Fiqh, tafsir, dan fikih modern, di antaranya:al-Hukmu al-Syar’i ‘inda al-Ushuliyinal-Madkhal ila dirasati al-Madzhab al-FiqhiyahQadhiyat Tajdid Ushul al-Fiqhdan banyak lagi karya yang menjadi rujukan ulama dan akademisi.
Syeikh Ali Jumah adalah figur sentral dalam menghidupkan tradisi keilmuan di Al-Azhar dan dunia Islam modern. Dengan pendidikan yang kuat, pengajaran yang penuh dedikasi, serta karya tulis yang mendalam, beliau telah menjadi panutan banyak generasi ulama dan pencinta ilmu di seluruh dunia.


