Afwaja Center Mesir mengadakan acara penting bersama Prof. Dr. Nahla Al-Saidi selaku penasihat Grand Syekh Al-Azhar Bidang Pengembangan Pelajar Asing, pada hari Kamis (15/6) di Asrama Putri Afwaja Center yang bertajuk “Seminar Pemikiran Perempuan”. Direktur Markaz Tathwir yang juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Ulum Islamiyah di Universitas Al-Azhar tersebut secara langsung dan diterima oleh Direktur Afwaja Center, H. Yumna Ilahy, Lc. yang sangat antusias dan bangga atas kedatangan perempuan yang disebut sebagai Ummu Wafidin atau ibunya para perantau ini.
“Selamat datang di rumah kami wahai ibu kami. Kami sangat senang dengan ada- nya kunjungan ini, dan berharap kunjungan ini memberikan dampak yang baik dan sig- nifikan untuk kemaslahatan santri-santri kami dari Indonesia yang ingin belajar di Al- Azhar. Kami berharap acara seperti ini akan semakin membuka wawasan dan pemikiran perempuan moderat seperti apa yang diha- rapkan oleh Prof. Nahla,” ujar Direktur Afwaja membuka seminar pada kesempatan luar biasa ini.
Prof. Dr. Nahla Al-Saidi yang pernah terpilih dalam daftar 50 perempuan paling berpengaruh di Mesir yang dilaksanakan oleh forum pendiri 50 Perempuan Berpengaruh, penelitian majalah ekonomi “Amwalul Ghad” dan sejumlah lembaga riset ekonomi ini merespons dengan penuh haru, dan terima kasih yang sangat besar atas ke- pedulian yang diberikan untuk Al-Azhar Mesir, menyampaikan beberapa pesan terkait peran perempuan dalam era modern saat ini.
“Peran perempuan tidak terbatas di rumah atau di dapur saja, bah-kan kalau bisa meme-gang peranan penting di sosial dan pendidikan seperti yang saya contohkan saat ini, di mana seorang perempuan menjadi Penasihat Grand Syaikh Al-Azhar dan dekan fakultas,” tutur Dr. Nahla memberikan penjelasan dalam sambutannya.
Dr. Nahla juga menyampaikan pesan penting bahwa sesibuk dan setinggi apapun karir seorang perempuan, fokus utama perempuan tetaplah mendidik anak-anaknya, “Jangan sampai pendidikan pertama untuk anak-anak kita nanti dipegang oleh orang lain, ART/babysitter,” jelas beliau mengakhiri sesi seminar pemikiran Perempuan.
Acara kemudian ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan dari Afwaja Center dan pengambilan dokumentasi bersama antara rombongan Dr. Nahla dan santriwati Afwaja.